Oleh : Vicko dan Tari
Ada yang berbeda dengan hari
kedua Pesona Ta’aruf 2015 (24/8/15). Pada hari kedua, panitia menjadwalkan
sebuah kegiatan dalam rangka pengenalan lembaga-lembaga yang ada di Universitas
Islam Indonesia (UII). Acara Pengenalan Lembaga berlangsung di Auditorium Kahar
Muzakir dan dimulai pada pukul 08.30 WIB. Acara tersebut dipandu oleh Edwin
selaku moderator. Sebagai ajang pengenalan lembaga terhadap mahasiswa baru,
maka pembicara pun terdiri dari lembaga-lembaga yang ada di UII. Mereka adalah Ketua Dewan Permusyawaratan Mahasiswa (DPM)
UII, Ketua Lembaga Eksekutif Mahasiswa (LEM) UII, Ketua Umum Koperasi Mahasiswa
(KOPMA) UII, Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa (PSDM) Lembaga
Pers Mahasiswa (LPM) HIMMAH UII, Ketua Mahasiswa Pecinta Alam (MAPALA) UNISI,
dan Ketua Marching Band UII.
Ketua DPM UII, Aldhi Setyawan berkesempatan menjadi pembicara pertama. Ia
membuka dengan penjelasan singkat mengenai perbedaan antara Dewan
Permusyawaratan Mahasiswa (DPM Universitas) dengan Dewan Perwakilan Mahasiswa
(DPM Fakultas). Dia juga menjelaskan bahwa UII menganut sistem Student Government. Dalam
artian, lembaga-lembaga di UII bebas dari intervensi pihak rektorat maupun
badan wakaf UII. Mahasiswa UII patut bangga dengan sistem Student Government ini. Aldhi juga menegaskan bahwa
menjadi mahasiswa harus memiliki mental yang kuat. “Ketika Anda tidak memiliki
mental yang kuat, tidak usahlah kalian memiliki keahlian yang lebih,” tegas
Aldhi.
Acara dilanjutkan dengan pengenalan LEM UII. Pengenalan LEM UII disampaikan
oleh ketua LEM terpilih periode 2015-2016, Dhimas Panji. “Percikan api itu bisa
menyebabkan sebuah kebakaran yang besar. Tetapi percikan semangat dari
masing-masing Anda sekalian bisa menyebabkan sebuah perubahan yang
besar!” ujar Dhimas dengan penuh semangat. Dhimas juga menyampaikan bahwa
LEM berfungsi sebagai eksekutor atau pelaksana aspirasi.
Dalam acara pengenalan lembaga, ada pula pengenalan dari Koperasi
Mahasiswa (KOPMA) UII yang disampaikan oleh Faisal selaku Ketua Umum KOPMA
periode 2015-2016. Faisal menjelaskan, KOPMA terbentuk atas kebutuhan mahasiswa.
Dia juga sempat berpesan bahwa jika mahasiswa ingin berwira usaha, mereka harus
memiliki ide, keberanian, semangat, dan modal. “Kalau Anda mempunyai ide-ide,
tapi Anda takut, jangan berharap Anda bisa menjadi wirausaha,” ujar Faisal.
Acara berlanjut dengan pengenalan Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) UII HIMMAH.
Pengenalan disampaikan oleh Desi Rahmawati selaku Kepala Bidang Pengembangan
Sumber Daya Mahasiswa (PSDM) HIMMAH UII. Ia menuturkan bahwa lembaga pers mahasiswa
adalah sebuah wadah untuk mahasiswa dalam kegiatan jurnalistik. Hal ini sebagai
salah satu bukti eksistensi dan kontribusi konkret pergerakan di kampus.
Menurutnya, salah satu realisasi mahasiswa sebagai agent of change adalah dengan bergerak dalam bidang
jurnalistik dan menulis demi perubahan. “Yang terucap bisa
terhapus oleh angin, tapi yang tertulis bisa abadi selamanya,” tuturnya di
akhir pengenalan.
Pengenalan selanjutnya berasal dari MAPALA UNISI yang disampaikan oleh Ketua
MAPALA periode 2015-2016, Chan Rizky Landrian. Ia menjelaskan bahwa MAPALA
tidak hanya naik gunung saja, tetapi juga mengabdi kepada masyarakat. Selain
itu, MAPALA UII juga berkontribusi dalam kegiatan Search And Rescue (SAR) untuk membantu masyarakat. “Jika
Anda memiliki keinginan untuk membantu masyarakat, silakan bergabung di
MAPALA!” ungkap Chan.
Acara pengenalan lembaga ditutup dengan pengenalan Marching Band UII yang diketuai oleh Budi Santoso. “Marching
Band UII adalah satu-satunya marching band di Yogyakarta yang mempunyai visi misi
syiar Islam.” ujar Budi. Syiar Islam dapat
dituangkan melalui kreativitas, warna dan nuansa seni. Budi menyampaikan bahwa Marching Band UII berhasil mendapat juara dua pada
kejuaraan GMC tingkat internasional. Pada akhir pengenalan,
Budi menuturkan bahwa Marching
Band UII akan mengikuti Grand Prix Marching Band 2015 pada Desember mendatang di Istora
Senayan Jakarta.
Lengkaplah lembaga-lembaga di UII yang kelak akan menjadi wadah aspirasi,
kreativitas, dan berbagai kegiatan lain. Dengan dikenalnya lembaga-lembaga yang
ada di UII oleh mahasiswa baru, maka tercapailah tujuan dari acara Pengenalan
Lembaga ini.